Salam #WastraRaya untuk #IndonesiaRaya!
Pada episode pembukaan podcast Wastra Raya ini, Clarasia Kiky dan Feby Bramandewi – penggiat kain tradisi Indonesia yang sama-sama berangkat dari brand Ageman – memperkenalkan diri sebagai tuan rumah untuk keseluruhan podcast Wastra Raya. Dalam podcast singkat berdurasi sekitar lima menit ini, selain berkenalan, mereka berdua juga menjelaskan apa itu wastra (kata ini sering disebut tapi kadang lupa dijelaskan maknanya) dan kenapa akhirnya mereka mempersembahkan podcast Wastra Raya.
Secara singkat, kata ‘wastra’ berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti kain. Namun wastra berbeda dengan tekstil. Wastra merupakan kain yang dibuat dengan metode apa saja, namun tidak menggunakan mesin dalam proses produksinya. Wastra Indonesia, secara lebih spesifik, mengacu pada semua jenis kain dari Sabang sampai Merauke yang dibuat dengan berbagai teknik, seperti tenun, batik, dan lain-lainnya. Nah, penasaran kan dengan pembahasan mereka dalam podcast episode pembuka ini? Makanya langsung dengarkan di Spotify.
Dalam episode ini, Kiky dan Feby juga menekankan bahwa podcast ini adalah bagian dari kampanye yang telah mereka mulai sejak 2016. Mereka percaya bahwa kain tak sekadar penutup tubuh. Kain adalah produk budaya. Kain juga merupakan identitas pemakainya. Dengan podcast Wastra Raya ini, mereka berdua ingin merayakan wastra Indonesia dengan cara yang sederhana tapi menyenangkan. Harapannya adalah ketika wastra menjadi raya, maka Indonesia akan semakin raya. Kedengaran tidak berlebihan, bukan? Selamat menyimak.
